82 Di Mesir, masyarakatnya memiliki tulisan formal, yaitu hieroglif, yaitu gabungan logograf dan alfabet untuk pertama kalinya. Mereka menggunakan sekitar 700 gambar dan lambang dalam bentuk manusia, hewan, atau benda. Tulisan ini bisa ditemukan pada bebatuan, papyrus dan kayu untuk sastra keagamaan. Di Yunani, masyarakatnya juga memiliki huruf sendiri yang sudah muncul sejak awal abad 8 SM. Huruf ini digunakan untuk meneruskan ilmu kepada generasi di masa depan, karena penggunaan alfabet cenderung dikenal oleh para pelajar saja. Abad Pertengahan Di awal abad pertama masehi, penyalinan tulisan masih menggunakan cara manual (tangan), yang membutuhkan waktu yang lama. Sementara penyebaran tulisan di kalangan masyarakat masih sangat dibutuhkan, berupa media poster yang ditempel pada dinding. Informasi ini juga masih terbatas pada beberapa kalangan saja seperti bangsawan, pelajar dan dewan gereja. Untuk gereja sendiri, banyak menggunakan ilustrasi yang dibuat pada dinding atau atap gereja. Pada Abad ke-15, Johannes Gutenberg, seorang tokoh dari Jerman, menciptakan teknologi cetak logam pertama kalinya yang menggunakan basis tinta minyak. Hal ini menjadi tonggak sejarah awal desain grafis yang memberikan dampak visual yang atraktif dan persuatif, yang beriringan juga dengan revolusi industri. Perkembangan selanjutnya dari desain grafis adalah berpisahnya fine
RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==