Amalia - Material Bangunan

180 • Mata kayu busuk, yaitu mata kayu yang menunjukkan gejala pembusukan, bagian-bagian kayunya lunak/lapuk. Pengaruh mata kayu, yaitu mengurangi sifat keteguhan kayu, menyulitkan pengerjaan karena penampang mata kayu keras (pada mata kayu sehat), mengurangi keindahan permukaan kayu dan menyebabkan lubangnya lembaran-lembaran finir. 2) Pecah dan belah Perbedaan antara retak, pecah dan belah adalah tergantung pada panjangnya serat yang terpisah. Retak apabila serat-serat yang terpisah memanjang ≤ 2 mm, pecah apabila serat-serat yang terpisah memanjang ≤ 6 mm dan belah apabila serat-serat yang terpisah memanjang > 6 mm. Cacat ini disebabkan karena: • Ketidakimbangan arah penyusutan pada waktu kayu kering. • Tekanan pada kayu yang terlepas pada waktu kayu ditebang. • Pada waktu penebangan kurang hati-hati sehingga kayu robek atau menimpa benda keras. Cacat ini mengakibatkan keteguhan tarik dan keteguhan tekan kayu berkurang yang disebabkan karena distribusi tegangan tidak merata pada saat kayu menahan beban, Kuat geser kayu turun yang disebabkan karena adanya pengurangan luas daerah yang menahan geseran. 3) Pecah busur dan pecah gelang Pecah busur yaitu pecah yang mengikuti arah lingkaran tumbuh, bentuknya kurang dari ½ lingkaran. Sedangkan pecah gelang

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==