Arliandy Pratama - GIS untuk Project Work Sipil Jilid 1

10 • Geodesi, Geodinamika dan Deformasi. • Navigasi dan transportasi. • Telekomunikasi. • Studi troposfir dan ionosfir. • Photogrametri & Remote Sensing. • Sistem Informasi Geografis • Studi kelautan (arus, gelombang, pasang surut). • Aplikasi olahraga dan rekreasi. 1.7. Sistem Koordinat Geografis Sistem Koordinat Geografi terdiri dari Latitude dan Longitude. Latitude (lintang) dan longitude (bujur) adalah unit yang mewakili koordinat geografi. Sama halnya seperti rumah kita memiliki alamat yang mencakup nomor, nama jalan, kecamatan dll. Setiap titik di permukaan bumi dapat ditentukan oleh koordinat lintang dan bujur. Oleh sebab itudengan menggunakan garis lintang dan bujur, kita dapat menemukan posisi hampir setipa titik di bumi. Lintang memiliki symbol phi dan menunjukkan sudut antara garis lurus di titik tertentu dengan bidang ekuator. Lintang ditentukan dalam angka derajat mulai dari 0⁰ dan berakhir dengan 90⁰. Garis lintang ini membagi bumi menjadi belahan bumi utara dan selatan. Garis ekuator atau khatulistiwa berada di lintang 0⁰. Garis lintang biasa digunakan untuk melihat penyebaran iklim di bumi. Longitude atau garis bujur memiliki symbol lamda. Garis bujur ini merupakan garis yang menunjukkan bagian barat dan timur dilihat dari titik pangkal yaitu di Greenwich Meridian. Garis bujur memiliki batas maksimum yaitu 180⁰ ke arah timur dari GMT dan 180⁰ ke arah barat dari GMT. Keduanya bertemu di garis International

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==