Arliandy Pratama - GIS untuk Project Work Sipil Jilid 1

14 Karena Sistim Informasi Geografi (GIS) merupakan metode sajian terpadu, maka semua data masukan spasial maupun tabular harus berupa data terpadu. Artinya, kesatuan Sistim Koordinat untuk data spasial, kesatuan ID untuk data tabular, kesatuan dalam mengatur data untuk sasaran informasi tersebut agar dapat dimanfaatkan secara maksimal. Fungsi Sistim Proyeksi dan transformasi sangat memegang peranan sangat penting. Hal lain yang perlu diingat bahwa konsep GIS memanfaatkan pula jaringan data antar Pusat dengan Daerah, antar Instansi yang bersifat Nasional , yang sangat berguna untuk analisis terhadap suatu dampak dari perubahan data yang masuk dalam cakupan yang lebih luas. Jadi kesatuan dalam Sistim Koordinat adalah mutlak dalam konsep GIS. Setelah dipahami tiga Konsep (Proyeksi, Koordinat, Transformasi) diatas, dapat disimpulkan bahwa data masukan spasial (peta) mutlak harus mempunyai kesatuan dalamhal Spheroid dan SistimKoordinat, yaitu UTM dengan ElipsoidAcuanWGS84 (Parameter ini telah baku untuk peta rupa bumi Nasional), jika data tersebut tidak dalam sistim tersebut maka perlu dilakukan transformasi Koordinat sebelumnya.

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==