Firman Syah - Mengenal Ragam Potensi Pariwisata

18 Tak heran jika gua di Indonesia saat ini tidak hanya berperan sebagai kekayaan alam, tetapi juga sebagai bagian dari destinasi wisata minat khusus. Seperti yang berada di Bantul, yaitu Gua Selarong. Selain merupakan wisata alam, juga dikenal bersejarah karena menjadi saksi bisu perjuangan Pangeran Diponegoro pada zaman penjajahan. Supaya menarik wisatawan, pemerintah dan pengelola menyediakan fasilitas sebagai salah satu penunjang untuk pengembangan obyek wisata. Peran pemerintah sendiri seperti pembangunan objek wisata yang rusak akibat bencana alam. Juga merencanakan membangun sebuah taman agar pengunjung dapat bercengkrama atau hanya duduk-duduk saja untuk sekedar melepas penat setelah menaiki tangga (Anggraini, 2019). Masih di Bantul, obyek wisata gua Cerme yang berada di Imogiri ini dinilai berbeda dengan obyek wisata gua-gua yang lain. Pemandangan dalam gua, panjang gua, tipe lorong, air bawah tanah serta pemandangan di luar menjadi trademark yang perlu dipertahankan. Atraksi utama yang ada selama ini hanya sebatas menelusuri gua saja. Untuk itu, kesenian lokal karawitan, solawatan, laras madya, ketoprak, srandul, dhadhungawuk pada dasarnya layak dijadikan atraksi pendukung. Paket perjalanan yang dibuat pun setidaknya tidak membosankan dan dapat menimbulkan tantangan bagi wisatawan sehingga harus dikemas sedemikian rupa yang memperhatikan unsur lain, baik kemudahan prasarana jalan, transportasi, dan akses komunikasi yang bisa menjangkau ke suatu obyek. Termasuk juga wisatawan dapat menikmati atraksi yang dipadukan dengan adanya akomodasi, MCK, rumah makan, dan

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==