78 masih memegang tradisi dan warisan budaya, seperti acara Sekatenan di Alun-alun Lor Kraton Kasunanan, malam 1 Suro dengan kirab pusaka Kraton dan Istana Mangkunegaran, dan acara yang lain. Lantaran di Kota Solo terdapat salah satu objek potensial untuk dikembangkan, yaitu Keraton Surakarta Hadiningrat. Mulai dari kebijakan keseimbangan peran pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam mengelola keraton, industri pariwisata untuk tanggap menjawab berbagai kebutuhan pelayanan kepariwisataan, dan mengembangkan sarana dan prasarana. SDM pariwisata diberikan pelatihan untuk bisa membuat program menarik dan keterampilan seperti membuat paket wisata dan memanfaatkan teknologi untuk promosi, sehingga adanya peningkatan lama tinggal wisatawan di Kota Solo yang didukung akomodasi memadai. Layanan dimaksimalkan melalui service excellence [67]. Ini juga yang didukung oleh hasil riset [68] bahwa Keraton Surakarta memiliki sejarah yang tidak banyak diketahui orang dan saat ini sudah semakin pudar. Keraton Kartasura merupakan asal mula sejarah berdirinya Keraton Surakarta. Namun, saat ini bangunan keraton tersebut sudah tidak ada dan hanya menyisakan petilasan dan menjadi makam tokoh bersejarah serta makam kerabat keraton. Keraton ini merupakan bangunan bersejarah dan sampai akhirnya dijadikan sebagai bangunan cagar budaya oleh pemerintah, dan telah disahkan berdasarkan undang-undang. Dan juga lingkungan sudah mendukung, misal Kawasan Keraton Kartasura dan sekitarnya sudah memenuhi syarat sebagai destinasi wisata dan aksebilitas di sudah tersedia walau kualitas masih
RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==