116 menggunakan <line x1 = "20" y1 = "20" x2 = "175" y2 = "180" stroke = "green" stroke-width = "3"/>. Code ini menjelaskan titik awal dari garis adalah (20,20) yang garis tersebut digambar hingga titik (175,180) dengan warna garis hijau dengan ketebalan garis 3. Bagian kedua kita mulai pada bagian menggambar polyline dengan membuat code <svg id="polyline" width="200" height="200" viewBox="0 0 300 300">. Pada code ini kita beri nama svg dengan id="polyline" dengan ukuran lebar 200 dan tinggi 200. Kemudian kita gunakan yang namanya viewBox dengan titik (0 0 300 300). Setelah setingan svg selesai kita masuk pada bagian untuk menggambarkan polyline dengan menggunakan <polyline points = "20,20 40,25 60,40 80,120 120,140 200,180" fill = "none" stroke = "blue" stroke-width = "3"/>. Polyline ini kita mulai dengan points dari titik (20,20) menuju titik (40,25) kemudian dilanjutkan ketitik (60,40) disambung ke (80,120) dan (120,140) kemudian sampai pada titik terakhir (200,180). Fill pada polyline kita beri none dan untuk garisnya diberi warna biru dan ketebalan garis 3. Bagian terakhir kita akan menampilkan polygon dengan membuat code <svg id="polygon" width="200" height="200" viewBox="- 25 0 300 300">. Pada code ini kita beri nama svg dengan id="polygon" dengan ukuran lebar 200 dan tinggi 200. Kemudian kita gunakan yang namanya viewBox dengan titik (-25 0 300 300). Setelah setingan svg selesai kita masuk pada bagian untuk menggambarkan polygon dengan menggunakan <polygon points =
RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==