5 sering kali merupakan singkatan untuk negara—misalnya, se digunakan untuk Swedia, dan kz digunakan untuk Kazakhstan, id digunakan untuk indoensia Pertimbangkan alamat contoh ini: tik.pnj.ac.id Di sini, tik adalah nama host dan pnj adalah domain yang merupakan bagian dari domain *.ac.id. Nama host dan semua nama domain bersama-sama disebut fully qualified domain name Karena alamat IP adalah alamat yang digunakan secara internal oleh Internet, fully qualified domain name yang diberikan oleh pengguna browser, harus dikonversi ke alamat IP sebelum pesan dapat dikirim melalui internet ke tujuan. Konversi ini dilakukan oleh sistem perangkat lunak yang disebut name server, yang mengimplementasikan Domain Name System (DNS). Name server melayani kumpulan mesin di Internet dan dioperasikan oleh organisasi yang bertanggung jawab atas bagian Internet yang terhubung dengan mesin tersebut. Semua permintaan dokumen dari browser diarahkan ke name server terdekat. Jika name server dapat mengonversi nama domain ke alamat IP, maka name server akan melakukannya. Jika tidak bisa, name server mengirimkan nama domain ke name server lain untuk di konversi. (Sebesta, 2011) Seperti alamat IP, fully qualified domain name harus unik. Gambar 1.1 menunjukkan bagaimana nama domain yang sepenuhnya memenuhi syarat yang diminta oleh browser diterjemahkan ke dalam IP sebelum dirutekan ke server Web yang sesuai.
RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==