Murie Dwiyaniti - Instrumentasi & Proses Kontrol

244 Gambar 9.19. Diagram proses pencampuran dua buah fluida Tujuan kontrol proses diatas adalah menjaga perbandingan antara laju aliran fluida A dengan laju aliran fluida B , atau: = = Karena pada diagram proses tersebut, variabel yang dapat dimanipulasi adalah laju aliran B, maka agar perbandingannya tetap konstan, setpoint untuk laju aliran B tentunya harus dirumuskan: = . Gambar 9.20 memperlihatkan ilustarasi respon laju aliran B terhadap perubahan laju aliran A (dengan nilai R konstan) dan respon laju aliran B terhadap perubahan R (dengan laju aliran A konstan) pada sebuah sistem kontrol mixing.

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==