Muryeti - Tinta Cetak dan Coating

63 akan mengalami reaksi polimerisasi dengan kandungan khusus yang terdapat dalam tinta tersebut. Reaksi polimerisasi tersebut berlangsung dalam waktu yang singkat. Dengan bantuan sinar UV tersebut maka tinta UV akan dapat mengering dengan sangat cepat, hanya berlangsung dalam beberapa detik. Tinta UV dapat diaplikasikan pada hampir semua bahan cetak khususnya untuk cetak ofset dan letterpress. Komposis tinta UV hampir sama dengan tinta ofset, dan terdapat bahan khusus yaitu: •• Monomer •• photoinisiator 2. Tinta Infra Merah (IR) adalah tinta khusus yang memiliki system pengeringan dengan menggunakan bantuan sinar Infra Merah (IR). Dalam proses cetak, sinar infra merah yang dihasilkan dari lampu IR yang dipasang pada mesin cetak. Penggunaan tinta IR hampir sama dengan tinta UV. RANGKUMAN 1. Tinta cetak dapat diklasifikasikan dalam berbagai kelompok, antara lain berdasarkan kekentalan, teknik cetak dan berdasarkan proses pengeringannya. 2. Pada dasarnya tinta cetak mempunyai bahan dasar yang sama yaitu pigmen, yang membedakan antara tinta cetak yang satu dengan yang lainnya adalah adanya vernis (vehicle) dan bahan penolong (additive). 3. Berdasarkan kekentalannya (viskositas) tinta cetak dapat diklasifikasikan menjadi 2 jenis yaitu tinta kental (paste ink) yang banyak dipakai dalam teknik cetak letterpress dan ofset dan tinta encer (liquid ink) yang banyak digunakan untuk teknik cetak rotogravure, fleksografi dan cetak saring. 4. Penggunaan tinta cetak harus disesuaikan dengan teknik cetak yang digunakan, misalnya untuk tinta ofset sebaiknya digunakan untuk teknik cetak ofset.

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==