Noor Hidayati - Kimia Terapan (Edisi Revisi)

89 Senyawa H2O terbentuk akibat ikatan kovalent, dan pada suhu ruangan air berbentuk cair. Namun air akan menjadi solid pada suhu rendah (0oC) hal yang membantu menjada wujud solid dalam air pada suhu rendah tersebut adalah berkat tambahan ikatan hydrogen yang saling mengikat antar molekul air. mesikipun ikatan hydrogen adalah ikatan lemah namun penamabahan jenis ikatan inilah yang membuat sifat mekanis air bertambah kuat. Sama halnya dengan grafit yang tersusun dari ikatan kovalent, namun dengan adanya ikatan vanderwalls antar sheet dalam molekulnya membuat grafit memiliki titik leleh yang tinggi. Sehingga dapat di ketahui bahwa penambahan ikatan atau komninasi ikatan kimia dalam suatu material pada umumnya akan meningkatkan kekuatan ataupun sifat mekanis suatu material, terutama dalam kenaikan titik leleh, dan kekerasan. Selain dikarenakan kombinasi ikatan kimia, karakteristik mekanis suatu material juga ditentukan dari susunan atom dalam molekul material tersebut. Bila mana pada kristal padat susunan molekul cendurung tidak rapih dan tersusun dengan kerapatan yang tidak seragam, hal ini akan mengakibatkan densitas suatu material tidak maksimal yang tentunya akan mempengaruhi sifat material tersebut. Beda halnya dengan susunan atom yang tersusun secara rapih dengan kerapatan yang seragam, hal ini akan menghasilkan densitas maksimum pada material tersebut, tentunya hal ini akan meningkatkan kekuatan dalam material yang tersusun secara seragam.

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==