20 setiap layar, jenis navigasi yang akan digunakan, dan karakteristik interaktif antarmuka. Istilah seperti dokumen perancangan, spesifikasi fungsional, dan naskah konten digunakan untuk merujuk pada dokumen spesifikasi yang berbeda tergantung pada informasi dan format yang disediakan oleh dokumen tersebut. Flowchart dan storyboard dibuat untuk mencerminkan spesifikasi ini. Timeline terperinci dibuat dan deadline untuk setiap fase ditetapkan untuk waktu kritis proyek. Karya tersebut kemudian didistribusikan di antara anggota tim pengembang seperti desainer, programmer, graphic artists, animator, videografer, audiografer, dan permission specialists. Produksi. Desainer instruksional, seniman grafis, animator, videografer, audiografer, dan permission specialists mulai mengembangkan skrip, karya seni, animasi, video, audio, dan antarmuka. Pemrogram mulai menghasilkan kode untuk menyatukan semua bagian (lihat Gambar 1). Fase produksi akan berjalan lancar jika project manager telah memilih anggota tim dengan cermat, membagi tanggung jawab, dan membuat deadline yang realistis dalam jadwal produksi. Pembahasan diskusi kelompok akan lebih umum dan lebih sering selama fase perencanaan dan perancangan, sedangkan, dalam fase produksi, anggota tim akan fokus pada tugas produksi mereka dan hanya bertemu dengan perancang instruksional utama dan manajer proyek untuk mengevaluasi apa yang telah dibuat.
RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==