Rina Ningtyas - Tren Teknologi Kemasan Pangan

125 2. TREN TEKNOLOGI KEMASAN PRODUK MINUMAN a. Kemasan Aktif Aplikasi utama kemasan aktif yang terutama digunakan untuk meningkatkan masa simpan minuman, meningkatkan kualitas organ- oleptik dalam rasa, rasa, dan warna. Secara umum, tren terkini dalam kemasan aktif untuk minuman telah difokuskan pada pengembangan dua jenis sistem: (a) sistem pengemasan (terutama plastik dan bahan logam seperti botol dan kaleng) dengan bahan penyerap yang dima- sukkan ke dalam penutup (mahkota), dan (b) material kemasan aktif (terutama film plastik alami atau sintetis). Kemajuan baru dalam ke- masan plastik telah mengarah pada pengembangan sistem berbasis polimer alami yang menunjukkan beberapa keunggulan seperti ke- mampuan terurai, ramah lingkungan, biaya rendah, efisiensi tinggi sebagai penyangga aktif, dan kondisi pemrosesan yang serupa den- gan polimer sintetis. 1. Kemasan Antioksidan Kemasan antioksidan adalah kemasan yang ditambahkan sen- yawa antioksidan, yang biasanya digunakan sebagai zat aktif dalam proses pengemasan. Zat aktif dimasukkan ke dalam dinding bahan yang aksinya dengan cara menyerap senyawa yang tidak diingink- an dari ruang atas pangan atau dengan melepaskan antioksidan ke pangan atau ruang atas pangan yang mengelilinginya. Butylated hydroxyanisole (BHA) dan butylated hydroxytoluene (BHT) adalah antioksidan sintetis yang paling banyak digunakan untuk mence- gah oksidasi dalam produk makanan. Namun, penggunaan senyawa tersebut dalam formulasi kemasan makanan saat ini sedang dibahas karena masalah toksikologi. Akibatnya, semakin banyak minat da- lam penggunaan antioksidan alami dalam kemasan aktif, tidak hanya karena sifatnya yang dianggap tidak berbahaya bagi manusia, tetapi juga karena kinerjanya yang baik dalam membatasi proses oksidasi pada bahan makanan, serta penerimaan yang baik oleh konsumen atas penggunaan bahan tambahan alami. Alternatif penggunaan an- tioksidan alami, terutama tokoferol, ekstrak tumbuhan dan minyak esensial dari tumbuhan dan rempah-rempah, dan juga dari produk limbah pertanian, saat ini sedang dievaluasi. Saat ini, bahan kemasan antioksidan baru terus dikembangkan untuk pembuatan kemasan minuman, dengan menerapkan kemajuan

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==