59 proyek melibatkan banyak orang dan banyak hasil yang berbeda, hal ini penting untuk mengatur dan membagi pekerjaan menjadi beberapa bagian logis berdasarkan bagaimana pekerjaan itu nantinya dilakukan. WBS adalah dokumen dasar dalam manajemen proyek karena menyediakan dasar untuk perencanaan dan pengelolaan jadwal proyek, biaya, sumber daya, dan perubahan karena WBS menentukan cakupan total proyek, beberapa manajemen proyek. Para ahli percaya bahwa pekerjaan tidak boleh dilakukan pada suatu proyek jika tidak termasuk dalam WBS. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengembangkan WBS yang lengkap. Rencana manajemen proyek, dokumen proyek, lingkungan perusahaan, dan aset proses organisasi adalah masukan utama untuk membuat WBS. Selain penilaian ahli, alat atau teknik utama adalah pekerjaan yang membagi hasil proyek menjadi bagian-bagian yang lebih kecil. Keluaran dari proses dalam membuat WBS adalah baseline cakupan dan pembaruan dokumen proyek. Ruang lingkup baseline termasuk pernyataan ruang lingkup proyek yang disetujui dan WBS terkait dan
RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==