Sugiyarto - Perawatan & Perbaikan Sistem Chasis Kendaraan

40 C. BENTUK-BENTUK SISTEM KEMUDI Pada dasarnya sistem kemudi dibedakan menjadi dua yaitu: sistem kemudi manual dan sistem kemudi daya (power steering). Kedua tipe sistem kemudi tersebut akan dijabarkan dibawah ini: 1. Sistem Kemudi Manual Sistem kemudi manual jarang dipakai terutama pada mobilmobil modern. Pada sistem ini dibutuhkan adanya tenaga yang besar untuk mengemudikannya. Akibatnya pengemudi akan cepat lelah apabila mengendarai mobil terutama pada jarak jauh. Tipe sistem kemudi manual yang banyak digunakan adalah: a. Recirculating ball Cara kerja tipe recirculating ball adalah pada waktu pengemudi memutar roda kemudi, poros utama yang dihubungkan dengan roda kemudi langsung membelok. Di ujung poros utama kerja dari gigi cacing dan mur pada bak roda gigi kemudi menambah tenaga dan memindahkan gerak putar dari roda kemudi ke gerakan mundur maju lengan pitman (pitman arm). Lengan-lengan penghubung (linkage), batang penghubung (relay rod), tie rod, lengan idler (idler arm) dan lengan nakel arm dihubungkan dengan ujung pitman arm. Komponen tersebut bekerja dengan memindahkan gaya putar dari kemudi ke roda-roda depan dengan memutar ball joint pada lengan bawah (lower arm) dan bantalan atas untuk peredam kejut. Jenis ini biasanya digunakan pada mobil penumpang atau komersial. Keuntungan tipe recirculating ball adalah komponen gigi kemudi relatif besar, bisa digunakan untuk mobil ukuran sedang,

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==