Ina Sukaesih - Langkah Praktis Menerjemahkan

24 Tsu : The author has organized this book since 1995. Tsa1: Penulis telah mengorganisasi buku ini sejak 1995. (Terjemahannya tidak lazimkarena masih berbau asing dengan menggunakan kata mengorganisasi) Tsa2: Penulis telah menyusun buku ini sejak 1995. (Terjemahannya lazim) 2. Penerjemahan Pragmatik Soemarno (1983) mengemukakan bahwa fokus penerjemahan pragmatik terletak pada ketepatan informasi yang disampaikan oleh Tsu (pp. 25-26). Penerjemahan ini tidak begitu memperhatikan aspek-aspek kebahasaan Tsu. Contoh dari terjemahan pragmatik ini dapat kita jumpai dalam bentuk dokumen-dokumen teknik. Dokumen-dokumen teknik ini berguna bagi para ahli mesin untuk dibaca sebagai instruksi manual, misalnya pada saat mereka akan merakit mesin. Di samping itu Nababan (2003) menambahkan bahwa penerjemahan pragmatik mengacu pada pengalihan amanat dengan mementingkan 12 ketepatan penyampaianinformasi dalam Bsa yang sesuai dengan informasi dalam Bsu (p. 34). Penerjemahan ini tidak begitu memperhatikan aspek bahasa dan estetik Bsu. Contoh terjemahannya dapat kita lihat dalam terjemahan dokumen-dokumen teknik dan niaga yang lebih mengutamakan informasi dan fakta. Berikut adalah contoh terjemahan pragmatik dari sampul iklan sabun anak.

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==