Murie Dwiyaniti - Instrumentasi & Proses Kontrol

57 Bab 3 Performansi Sistem Instrumentasi 3.1 Tujuan Pembelajaran Setelah membaca Bab 3, pembaca dapat: a. Menjelaskan performansi sistem instrumentasi b. Memahami karakteristik statik dan dinamik suatu sistem instrumentasi 3.2 Pendahuluan Sistem instrumentasi adalah beberapa komponen atau perlatan yang terintegrasi untuk mengukur dan mengatur suatu besaran baik kondisi fisis maupun kimia. Umumnya bertujuan untuk mengubah nilai pengukuran dalam bentuk fisik ke dalam bentuk sinyal listrik. Nilai yang paling banyak diukur adalah posisi, gaya, kecepatan, percepatan, tekanan, level, aliran dan temperatur. Sedangan keluaran (output biasanya berupa tegangan, arus, resistansi, kapasitansi atau frekuensi. Baik atau cepatnya respon perubahan output terhadap perubahan input merupakan bentuk kesuksesan dalam sebuah sistem kontrol. Performansi sistem instrumentasi ditentukan oleh karakteristik statis dan dinamik. Karakteristik statik menggambarkan hubungan kestabilan antara parameter fisik input dan output yang berupa sinyal listrik. Pada umumnya karakteristik statik ditentukan oleh manufactur melalui kalibrasi. Akurasi,

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==