Amalia - Material Bangunan

140 • Baja paduan menengah (2 – 5 %) • Baja paduan tinggi ( lebih dari 5 %) Setelah di heat treatmen baja jenis ini sifat – sifat mekaniknya lebih baik dari baja karbon biasa. Baja perkakas, dipakai untuk alat pemotong, komposisinya tergantung bahan dan tebal benda yang di potong atau disayat pada kecepatan potong dan suhu kerja. Baja paduan rendah, kekerasannya tidak berubah hingga pada suhu 250oC. Baja paduan tinggi, kekerasannya tidak berubah hingga pada suhu 600oC. Baja dengan sifat – sifat fisik khusus, dapat di bedakan sebagai berikut : • Baja tahan karat: 0,1 – 0,45 % C ; 12 – 14 % Cr. • Baja tahan panas :12 – 14 % Cr tahan hinggga suhu 750 – 800oC, 15 – 17 % Cr tahan hingga suhu 850oC – 1000oC • Baja tahan pakai pada suhu tinggi , 23 % Cr, 18 – 21 % Ni, 2 – 3 % Si 13 % - 15 % Cr, 13 – 15 % Ni, 2 % - 5 % W, 0,25 – 0,4 % Mo, 0,4 – 0,5 % C 7.4. SIFAT-SIFAT FISIK DAN MEKANIS BAJA Sifat baja pada umumnya terdiri dari sifat fisik dan sifat mekanis. Sifat fisik meliputi: berat, berat jenis, daya hantar panas dan konduktivitas listrik. Baja dapat berubah sifatnya karena adanya pengaruh beban dan panas. Sifat mekanis Sifat mekanis suatu bahan adalah kemampuan bahan tersebut memberikan perlawanan apabila diberikan beban pada bahan

RkJQdWJsaXNoZXIy MTM3NDc5MQ==