BAHASA INDONESIA UNTUK PENULISAN KARYA ILMIAH DI POLITEKNIK
Penulis: Asep Yana Yusyama, S.Pd., M.Pd.
Editor: Supriatnoko, Fuad Zainuri, Jonathan Saputra dan Nunung Martina
Desain Sampul dan Tata Letak: Imran Atmaja
ISBN: 978-623-5537-14-6
Halaman: 314 halaman
Baca Disini
Buku ajar ini terdiri dari sepuluh bab. Bab pertama membahas tentang kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, bab dua mteri penalaran dalam bahasa, bab tiga tentang diksi dan gaya bahasa, bab empat tentang kalimat, bab lima tentang paragraf, bab enam tentang ragam bahasa ilmiah, bab tujuh tentang karya ilmiah, bab delapan tentng tata tulis laporan tugas akhir dan skripsi, bab sembilan membahas kutipan, dan bab sepuluh esai dan artikel.
Tugas Akhir dan skripsi merupakan suatu proses penulisan karya ilmiah berdasarkan suatu kegiatan penelitian mandiri yang dilakukan oleh mahasiswa jenjang D-III dan S-1/D-IV. Mandiri diartikan bahwa perancangan penelitian, pelaksanaan penelitian, penulisan laporan hasil penelitian ada pada diri mahasiswa itu sendiri dengan dibantu dosen pembimbing. Hal tersebut sebagai bentuk bahwa mahasiswa sebagai kaum intektual mampu berpikir ilmiah, sistematis dan analitis.
Karya ilmiah yang ditulis harus mencerminkan kerangka pemahaman mahasiswa terhadap ilmu pengetahuan yang didapat selama perkuliahan dari semester awal hingga akhir. Berdasarkan pemahaman yang diperoleh tersebut, maka mahasiswa menuangkan ide, gagasan, konsep penelitian terbaru guna ditelisik mulai dari latar belakang, rumusan masalah, metode, pembahasan, hingga disimpulkan diakhir penelitian.
Karya ilmiah di Politeknik sedikit memiliki perbedaan dengan karya ilmiah di perguruan tinggi akademik. Di Politeknik, karya ilmiah sumber penelitiannya berbasis pada permasalahan yang terjadi di tempat praktik kerja (on job training) di industri dan kemudian dicari bentuk penyelesaiannya. Pada prinsipnya, semua karya tulis berisi paparan suatu pembahasan secara ilmiah yang dilakukan oleh seorang peneliti. Tujuannya ialah untuk mendeskripsikan sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca. Selain itu, karya ilmiah ditulis untuk mencari jawaban mengenai sesuatu hal secara logis dan sistematis. Oleh karena itu, mahasiswa perlu referensi tentang tata cara penulisan karya ilmiah yang sesuai dengan kaidah kebahasaan agar kualitas kepenulisan semakin membaik, paling tidak dapat meminimalisir kesalahan penulisan yang kerap terjadi.